jenis-jenis proyektor
|
Senin, 28 Maret 2016
|
Artikel
|
Proyektor merupakan alat bantu yang kita gunakan dalam bidang
pendidikan, bisnis, intertaiment dan sebagainya. Dengan menggunakan alat
bantu kabel data dan Power suplay. Setelah anda mengerti proyektor anda
harus tahu juga jenis – jenis yang di miliki oleh proyektor.Proyektor di bagi menjadi 2 versi antara lain proyektor elektronik dan proyektor transparansi.
Proyektor elektronik juga mempunyai beberapa jenis, meliputi :
- Proyektor digital, cara kerja proyektor digital adalah dengan mengubah langsung gambar dari komputer kita ke proyektor dengan lensa yang ada.
- Proyektor LCD, cara kerja dengan membiaskan cahaya hasil dari panel – panel LCD.
- Proyektor CRT, proyektor ini masih menggunakan tabung seperti TV zaman dahulu kala.
- Proyektor DLP, cahaya yang di hasilkan lebih cepat mengenai Color Filter berbentuk seperti roda lalu warna yang di terima oleh Colo filter di berikan kepada Digital Micromirror Devices (DMD) dan yang terakhir cahaya akan di pantulkan sehingga menghasilkan data kita.
- Proyektor LCOS, ini proyektor elektronik yang di lahirkan paling belakang, namun cara kerjanya lebih hebat dengan menggabungkan dua cara kerja proyektor antara lain proyektor LCD dan proyektor DLP, serta lebih tinggi resolusi yang di hasilkannya.
- Proyektor film
- Proyektor Slide mempunyai fungsi yang baik yaitu memantulkan gambar positif .
- Proyektor Overhead (OHP)
- Proyektor Lantern
- Proyektor Magic Latern
- Proyektor Enlarger
- Proyektor CRT, kelebihan : warna yang di hasilkan lebih tajam, mempunyai resolusi monitor yang fleksibel, mudahnya cara merawat dan bisa di Service serta harga pun terjangkau murah. Kekurangan : listrik yang di keluarkan relatif tinggi, besarnya radiasi yang di keluarkan, ukuran yang besar dan beban yang di miliki cukup berat.
- Proyektor LCD, kelebihan : nyaman di gunakan, listrik lebih hemat, bebas refreshrate, lebih ringan karena ringkasnya bentuk yang dimiliki dan juga keren. Kekurangan : Viewing angle yang di miliki kurang luas, Response Time yang lambat menimbulkan ghosting, warna yang di hasilkan kurang akurat dan harga relatif mahal.
- Proyektor DLP, kelebihan : Contras rasio yang di punyai sangat baik, ukuran yang kecil, pixel setting yang baik, hasil gambar lebih halus. Kekurangan : jika ada perubahan tegangan listrik proyektor DLP sangat sensitif, warna yang di hasilkan dengan warna yang ada pada komputer kurang sama.
- Proyektor LCOS, kelebihan : penayangan yang sangat baik dan proyektor terbaik dari proyektor lainnya. Kekurangan : proyektor terlalu berat dan juga harga yang mahal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar